PENGERTIAN HARAPAN
Harapan berasal dari kata harap yang berarti
keinginan supaya sesuatu terjadi; sehingga harapan berarti sesuatu yang
diinginkan dapat terjadi. Dengan demikian harapan menyangkut masa depan
seseorang.
Setiap Manusia Mempunyai harapan. Manusia yang
tanpa harapan, berarti manusia itu mati dalam hidup. Orang yang akan meninggal
sekalipun mempunyai harapan, biasanya berupa pesan pesan kepada ahli warisnya.
Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada usaha orang yang mempunyai
harapan, Misalnya Rafiq mengharapkan nilai A dalam ujian yang akan datang,
tetapi tidak ada usaha, tidak pernah hadir kuliah. Ia menghadapi ujian dengan
santai. Bagaimana rafiq memperoleh nial A. Luluspun mungkin tidak.
Harapun harus berdasarkan kepercayaan, baik
kepercayaan pada diri sendiri, maupun kepercayaan kepada tuhan yang maha esa,
agar harapan terwujud, maka perlu usaha dengan sungguh sungguh.
PERSAMAAN HARAPAN DAN CITA-CITA
Harapan harus berdasarkan kepercayaan, baik
kepercayaan pada diri sendiri, maupun kepercayaan kepada Tuhan yang maha esa.
Agar harapan terwujud, maka perlu usaha dengan sungguh-sungguh. Bila
dibandingkan dengan cita-cita, maka harapan mengandung pengertian tidak terlalu
muluk, sedangkan cita-cita pada umumnya perlu setinggi bintar.
Antara harapan dan cita-cita terdapat persamaan
yaitu : keduanya menyangkut masa depan karena belum terwujud, pada umumnya
dengan cita-cita maupun harapan orang menginginkan hal yang lebih baik atau
meningkat.
PENYEBAB MANUSIA MEMPUNYAI HARAPAN
Penyebab manusia mempunyai harapan adalah
dorongan kodrat manusia sebagai makhluk sosial. Dorongan kodrat adalah sifat,keadaan
atau pembawaan alamiah sejak manusia di ciptakan. Dorongan itulah yang
menyebabkan manusia mempunyai bermacam-macam kebutuhan hidup dan untuk
memenuhinya manusia harus bekerja sama dengan orang lain.
Tidak hanya orang yang masih hidup saja yang mempunyai
harapan,orang yang sudah meninggal pun mempunyai harapan,biasanya berupa
pesan-pesan kepada ahli waris nya.Tentang besar kecilnya harapan seseorang
dapat di tentukan oleh kepribadian orang itu sendiri.Untuk itu dengan
memiliki kepribadian yang kuat kita akan dapat mengontrol harapan se efektif
dan se efisien mungkin sehingga hasilnya tidak merugikan dirinya sendiri dan
orang lain untuk masa kini dan masa yang akan datang.
PENGERTIAN DOA
Doa adalah memohon atau meminta suatu yang
bersifat baik kepada Allah SWT seperti meminta keselamatan hidup, rizki yang
halal dan keteguhan iman. Sebaiknya kita berdoa kepada Allah SWT setiap saat
karena akan selalu didengar olehNya.
KEPERCAYAAN
Kepercayaan Berasal dari kata percaya, artinya
mengakui atau meyakini akan kebenaran. Kepercayaan adalah hal hal yang
berhubungan dengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran. Ada Ucapan yang
sering kita dengar, yaitu:
·
Ia tidak percaya diri sendiri
·
Saya tidak percaya ia berbuat
seperti itu atau berita itu kurang dapat dipercaya
·
Bagaimana juga kita harus percaya
kepada pemerintah
Dengan contoh berbagai kalimat yang sering kita
dengar dalam ucapan sehari hari itu maka jelaslah kepada kita, bahwa dasar
kepercayaan itu adalah kebenaran..
Ada jenis pengetahuan yang dimiliki seseorang,
bukan karena merupakan hasil penyelidikan sendiri, melainkan diterima dari
orang lain. Kebenaran pengetahuan yang di dasarkan ats orang lain itu
disebabkan karean orang lain itu dapat di percaya.
3 TEORI KEBENARAN
1.
TEORI
KEBENARAN KORESPONDENSI
Teori kebenaran korespondensi adalah teori yang berpandangan bahwa pernyataan-pernyataan adalah benar jika berkorespondensi terhadap fakta atau pernyataan yang ada di alam atau objek yang dituju pernyataan tersebut. Kebenaran atau suatu keadaan dikatakan benar jika ada kesesuaian antara arti yang dimaksud oleh suatu pendapat dengan fakta. Suatu proposisi adalah benar apabila terdapat suatu fakta yang sesuai dan menyatakan apa adanya. Teori ini sering diasosiasikan dengan teori-teori empiris pengetahuan.
Teori kebenaran korespondensi adalah teori yang berpandangan bahwa pernyataan-pernyataan adalah benar jika berkorespondensi terhadap fakta atau pernyataan yang ada di alam atau objek yang dituju pernyataan tersebut. Kebenaran atau suatu keadaan dikatakan benar jika ada kesesuaian antara arti yang dimaksud oleh suatu pendapat dengan fakta. Suatu proposisi adalah benar apabila terdapat suatu fakta yang sesuai dan menyatakan apa adanya. Teori ini sering diasosiasikan dengan teori-teori empiris pengetahuan.
2.
TEORI
KEBENARAN KOHERENSI
Teori
kebenaran koherensi adalah teori kebenaran yang didasarkan kepada kriteria
koheren atau konsistensi. Suatu pernyataan disebut benar bila sesuai dengan
jaringan komprehensif dari pernyataan-pernyataan yang berhubungan secara logis.
Pernyataan-pernyataan ini mengikuti atau membawa kepada pernyataan yang lain.
Seperti sebuah percepatan terdiri dari konsep-konsep yang saling berhubungan
dari massa, gaya dan kecepatan dalam fisika.
Kebenaran tidak hanya terbentuk oleh hubungan antara fakta atau realitas saja, tetapi juga hubungan antara pernyataan-pernyataan itu sendiri. Dengan kata lain, suatu pernyataan adalah benar apabila konsisten dengan pernyataan-pernyataan yang terlebih dahulu kita terima dan kita ketahui kebenarannya.
Kebenaran tidak hanya terbentuk oleh hubungan antara fakta atau realitas saja, tetapi juga hubungan antara pernyataan-pernyataan itu sendiri. Dengan kata lain, suatu pernyataan adalah benar apabila konsisten dengan pernyataan-pernyataan yang terlebih dahulu kita terima dan kita ketahui kebenarannya.
3.
TEORI KEBENARAN PRAGMATIS
Teori kebenaran pragmatis adalah teori yang berpandangan bahwa arti dari ide dibatasi oleh referensi pada konsekuensi ilmiah, personal atau sosial. Benar tidaknya suatu dalil atau teori tergantung kepada berfaedah tidaknya dalil atau teori tersebut bagi manusia untuk kehidupannya. Kebenaran suatu pernyataan harus bersifat fungsional dalam kehidupan praktis.
Teori kebenaran pragmatis adalah teori yang berpandangan bahwa arti dari ide dibatasi oleh referensi pada konsekuensi ilmiah, personal atau sosial. Benar tidaknya suatu dalil atau teori tergantung kepada berfaedah tidaknya dalil atau teori tersebut bagi manusia untuk kehidupannya. Kebenaran suatu pernyataan harus bersifat fungsional dalam kehidupan praktis.
CARA MENINGKATKAN RASA KEYAKINAN AKAN HARAPAN YANG DIMILIKI
1.
Mengembangkan
kepribadian untuk menjadi lebih baik
2.
Menciptakan
lingkungan yang mendukung harapan kita
3.
Kuatkan
keyakinan dan selalu berhati-hati
4.
Jangan
merasa puas ketika sudah mendapatkan kenikmatan
5.
Kembangkan
apa yang telah didapatkan
6.
berdoa
REFERENSI:
No comments:
Post a Comment